Syaru ramadhaanal ladzi unzila fiihil quraanu budan linnaasi wa' bayyinaatin minal hudaa wal furqaani
Pada bulan ramadhan telah diturunkan kitab suci Al-Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dari keterangan-keterangan dan petunjuk dan yang memisahkan (antara hak dan batil).
Nabi besar Muhammad 'alaihish shalaatu was salaamu bersabada : "apabila permulaan malam bulan ramadhan, maka Allah berfirman : " barang siapa cinta kepada Ku, maka Aku pun cinta kepadanya, barang siapa mencari Ku, maka Akupun mencarinya, dan barang siapa meminta ampun kepada Ku, maka Akupun mengampuninya, sebab mulianya bulan ramadhan, maka Allah memerintahkan malaikat Kiraaman Kaatibin (petugas pencatat) agar dibulan ramadhan mencatat hanya kebaikan mereka (ummat Rasulullah) dan tidak mencatat perlakuan jelek mereka; dan Allah menghapus dosa-dosa mereka yang telah lewat."
Nabi Ibrahim AS, diturunkan pada malam pertama bulan ramadhan, kitab taurat pada malam ke enam bulan ramadhan tujuh ratus tahun sesudah shuhufnya nabi Ibrahim AS. Kitab Zabur pada malam ke dua belas bulan Ramadhan selang sesudah kitab taurat lima ratus tahun, kitab Injil pada malam ke delapan belas bulan Ramadhan sesudah kitab Zabur selang sribu dua ratus tahun. Dan Al-furqaan atau Al-Qur'an diturunkan pada malam kedua puluh tujuh pada bulan Ramadhan sesudah kitab Injil selang enam ratus dua puluh tahun.
Dari Ibnu Abbas ra dia berkata : Saya mendengar Rasulullah bersabda : "Kalau sekiranya umat ku mengetahui kebaikan bulan Ramadhan, niscaya mereka menginginkan agar supaya tahun semuanya menjadi bulan Ramadhan".
Karena setiap kebaikan berkumpul dibulan Ramadhan, ketaatan bisa diterima, semua doa dikabulkan, semua dosa di ampuni, dan surga rindu kepada mereka (zubdatul waaizdiina).
Karena surga merindukan empat golongan manusia, yaitu : mereka yang membaca Al-Qur'an, yang menjaga lisannya, yang mau memberi makan kepada yang lapar dan mereka yang berpuasa dibulan ramadhan.
Jika sudah masuk pertama bulan ramadhan maka berteriak arsy, kursi, para malaikat dan lainnya seraya mengatakan : "Untung bagi umat Muhammad saw, sebab mereka mempunyai kehormatan disisi Allah Ta'ala, dan mereka telah dimintakan ampunan oleh matahari, bulan, bintang-bintang, burung-burung diudara, ikan-ikan dilaut dan semua mereka yang berjiwa dipermukaan buni, baik dimalam hari maupun disiang hari, dan diwaktu pagi hari, kecuali syetan-syetan yang terkutuk. Tidak dari seorangpun dari mereka yang tidak diampuni (umat Muhammad saw), dan Allah berfirman kepada malaikat : "Serahkanlah pahala sholawat dan tasbihmu kepada umatnya Muhammad saw".
Rasulullah bersabda : "Dan didalam bulan ramadhan, apabila seseorang dari kalian terbagun dari tidurnya didalam bulan ramadhan, dan bergerak diatas tempat tidurnya, serta bergelimpangan dari samping ke samping, maka berkatalah ,malaikat "bangunlah semoga Allah memberkahi engkau dan kasih sayang kepada engkau". Apabila dia berdiri dan berniat untuk sholat, maka tempat tidurnya berdoa serta mengatakan "Yaa Allah berikanlah padanya balai-balai dan tempat tidur yang tinggi". Apabila dia memakai pakaian dan pakaian berdoa dan mengatakan "Ya Allah berikanlah dia pakaian dan perhiasan dari surga". Apabila dia mengenakan sandal, maka sandalpun berdoa dan mengatakan "Ya Allah kuatkan kakinya saat di jembatan shiratal mustaqim". Apabila dia memegang gayung dan gayungpun berdoa "Ya Allah berikan dia gelas-gelas dari surga". Apabila dia mengambil air wudhu, maka airpun berdoa "Ya Allah sucikanlah dia dari segala dosa dan salah". Apabila dia mengerjakan sholat rumahpun berdoa, "Yaa Allah luaskan kuburnya, terangilah liang kuburnya, dan tambahkanlah rahmat nya".
Dan pada saat itu Allah pun melihat mereka dengan kasih sayangNya dan berfirman : "Hai hamba Ku engkau berdoa dan Aku mengabulkan, engkau meminta dan Aku memberi, dan engkau meminta ampun, Akupun mengampuni.
Saudaraku jadikanlah bulan ramadhan bulan yang penuhi ibadah dan beramal sholeh, karena begitu banyak keutamaan dan kelebihan dari bulan ramadhan yang Allah siapkan bagi umat Raulullah, jadikanlah bulan Ramadhan suatu Madrasah pembelajaran agar lebih baik lagi, menuju kemenangan menjadi manusia yang fitrah bagaikan bayi yang baru dilahirkan.
No comments:
Post a Comment
Terima kasih atas kunjungannya, Silakan tinggalkan jejak anda