Bersyukur adalah kewajiban bagi setiap manusia, sebagai orang yang beriman, Karena tiada sedetikpun dari kehidupan ini tanpa nikmat Allah swt. Kita selalu memanfaatkan fasilitas kehidupan yang sudah disiapkan oleh Allah. Contoh yang paling dekat Adalah ; Nikmat udara yang kita hirup setiap detiknya. Coba saja anda bayangkan jika anda mengalami sesak nafas, berapa duit oksigen yang harus anda beli dirumah sakit. Tapi Allah kasih kenikmatan oksigen itu secara gratis, berupa udara yang kita hirup setiap saat.
Jika tanpa anugrah dan nikmat Allah tersebut dapatkah jantung kita terus berdetak, bahkan menurut ilmu kedokteran orang yang kekurangan oksigen dapat merusak sel-sel otak. Sungguh nikmat Allah tiada tandingnya. Nikmat mata kita bisa melihat, darh yang mengalir didalam tubuh kita, nikmat pendengaran. Betapa banyak nikmat Allah yang diberikan dari mulai yang terkecil sampai yang terbesar. Dan nikmat dari yang terjangkau bisa dilihat oleh mata dan yang hanya bisa dirasakan oleh mata hati.
Jika ada orang yang paling pintar didunia ini, apakah dia bisa menghitung berapa jumlah nikmat Allah yang telah diberikan. Dalam Al-Qur'an tuliskan "Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak dapat menemukannya jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar maha pengampun dan penyayang.
Karena begitu banyak nikmat yang sudah diberikan kepada kita, maka sudah sepantasnya kita wajib bersyukur, dengan mensucikan, mengagungkan atas kemaha besarannya dan maha pemurah, menjaga fungsi nikmat itu dengan sebagaimana mestinya, sesuai kehendak Allah, dan beribadah kepadaNya.
Ungkapan rasa syukur itu menjadi sangat penting yang harus senantiasa ditumbuhkan dan dijaga dalam diri. Sebab dengan bersyukur maka kita akan selalu ingat kepada yang memberi. Serta menjaga untuk apa nikmat itu harus digunakan, sehingga kita tidak salah dalam menggunakannya. Jika kita pandai melakukan hal itu dan selalu menjaga maka Allah akan senang, dan karena Allah senang melihat hambanya bisa menjaga amanat atas nikmat yang telah dia berikan, Allah akan menambah nikmat-nikmat tersebut.
Allah menegaskan dalam firmannya :
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌۭ
Ingatlah, wahai Banû Isrâ'îl, ketika kalian diberitahu Tuhan dengan mengatakan, "Apabila kalian mensyukuri nikmat penyelamatan dan lain-lain yang pernah Aku berikan kepada kalian berupa keteguhan iman dan ketaatan, niscaya Aku akan menambah nikmat-nikmat yang telah Aku berikan itu. Tetapi apabila kalian mengingkarinya dengan kekafiran dan perbuatan maksiat niscaya Aku akan menyiksa kalian dengan siksaan yang menyakitkan. Siksaan-Ku memang sangat pedih bagi orang-orang yang ingkar."
Ayat tersebut dengan jelas menjelaskan jika seorang hamba bisa menjaga atas nikmat dan dia bersyukur dengan keteguhan iman, maka Allah akan menambah nikmat itu. Tetapi jika seorang Hamba tidak dapat menjaga dan tidak bersyukur, Maka siksa Allah sangat pedih.
Oleh sebab itu kita sebagai mahluk Allah yang dha'if kita mesti pandai-pandai menjaga nikmat yang Allah berikan, dan jangan pernah berhenti bersyukur, Mohonlah kepada Allah agar kita selalu terhindar dari bujuk dan rayu syetan yang menyesatkan.
Posting ini sebenar sangat cocok sekali buat anda yang sedang berusaha dalam perkerjaan, karir, berdagang, Maka pakailah jurus ini, InsyaAllah akan Allah tambahkan segala sesuatu yang kita butuhkan, asalkan jalin hubungan baik antara kita dengan Allah, yaitu dengan bersyukur, dan menjalankan apa-apa yang diperintahkan Allah kepada hambanya.
No comments:
Post a Comment
Terima kasih atas kunjungannya, Silakan tinggalkan jejak anda